Pekanbaru, Djatinegara.com – Ade Nanda Siregar telah resmi menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru, Riau, untuk periode 2023-2024. Ade Nanda Siregar terpilih secara sah dalam kongres Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Unilak yang berlangsung pada hari Sabtu, 8 Juli 2023.
Pelaksanaan Kongres DPM Unilak ini dilakukan sesuai dengan Undang-Undang Keluarga Mahasiswa Nomor 2 tahun 2022. Kongres Dewan Perwakilan Mahasiswa Unilak diresmikan oleh Bapak Rektor Universitas Lancang Kuning, Prof. Dr. Junaidi, S.S., M.Hum, pada tanggal 20 Juni 2023 di aula Pusta Unilak.
Pada tanggal 4-6 Juli, dilakukan pembukaan dan pendaftaran calon Ketua Umum DPM Unilak untuk periode 2023-2024, dengan tiga nama calon kandidat, yaitu Amal Dluha Amri, Ade Nanda Siregar, dan Riki Ardiansyah. Pada tanggal 6-7 Juli, panitia pelaksana melakukan verifikasi dan penetapan calon Ketua Umum DPM Unilak serta delegasi fakultas. Panitia pelaksana kongres DPM Unilak mengumumkan melalui akun media sosial DPM Unilak bahwa calon kandidat yang lolos verifikasi adalah Amal Dluha Amri dan Ade Nanda Siregar.
Pada tanggal 8 Juli 2023, dilaksanakan kongres Dewan Perwakilan Mahasiswa Unilak. Ade Nanda Siregar dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) terpilih sebagai Ketua Umum Dewan Perwakilan Mahasiswa Unilak dalam kongres DPM Unilak. Saat ini, Ade Nanda Siregar secara resmi menjabat sebagai Ketua Umum DPM Unilak Pekanbaru untuk periode 2023-2024.
“Saya berharap kepada seluruh mahasiswa Unilak agar bisa bekerja sama untuk memajukan universitas ke depan. Terima kasih saya ucapkan kepada seluruh teman dan kerabat yang sudah bekerja sama dan berjuang bersama. Jabatan ini hanya selama satu tahun, mari kita jaga kondusivitas kampus tercinta kita,” ujar Ade Nanda Siregar, Ketua Umum DPM Unilak terpilih.
Aldi Rionaldi selaku Ketua Tim berpendapat bahwa dalam kontestasi politik di kampus ini, banyak hal yang terjadi di kalangan mahasiswa. Tanpa disadari, emosi dan demokrasi antar mahasiswa mulai tumbuh dan berkembang. Hal ini merupakan bagian dari proses berorganisasi yang telah dilalui. Harapan besar adalah untuk menyatukan pemikiran dan gagasan seluruh elemen mahasiswa dari 9 fakultas yang ada di Unilak, demi terwujudnya koordinasi dan harmonisasi. Selain itu, juga mampu menciptakan mahasiswa yang berdaya saing dengan kampus lain, khususnya di Riau.
Discussion about this post