Jakarta, Djatinegara.com – DPR RI telah menerima secara resmi pengajuan Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI. Pemerintah meminta DPR memberikan persetujuan Andika Perkasa menjadi Panglima TNI sebelum Marsekal Hadi Tjahjanto memasuki masa pensiun.
Teofilus Mian Parluhutan selaku Direktur Eksekutif Gerakan Muda Visioner (GEMUVI) menilai bahwa Panglima TNI Hadi Tjahjanto adalah sosok perwira kesatria yang setia terhadap NKRI.
Banyak prestasi dan jasa kepada negeri yang Marsekal Hadi torehkan selama menjabat sebagai Panglima TNI.
“Salah satunya dalam penanganan Covid-19. Kalau kita masih ingat peranan TNI pada awal pendemi, saat penjemputan WNI dari China. Proses karantina ke-238 WNI dari Wuhan itu menggunakan fasilitas milik Pangkalan Udara TNI Angkatan Udara Raden Sadjad di Natuna, Kepulauan Riau. Sejak saat itulah para prajurit TNI menjadi bagian tak terpisahkan dalam penanganan pandemi corona,” kata Teofilus dalam pernyataannya di Jakarta, Kamis (4/11/2021).
Di bawah kepemimpinan Panglima Hadi, TNI melakukan berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat terutama dalam penanganan pandemi COVID-19.
“Salah satunya gerak cepat TNI dalam mendukung kesuksesan vaksinasi COVID-19 di berbagai daerah di tanah air. Antara lain melalui program ‘Serbuan Vaksinasi’, terlihat peran prajurit TNI sangat vital, karena mampu merambah wilayah-wilayah yang notabene sulit dijangkau, demi menyukseskan program vaksinasi COVID-19 yang digalakkan oleh pemerintah,” lanjutnya.
Menurut Teofilus, Keberhasilan Indonesia dalam menangani pandemi COVID-19 ini salah satunya tidak terlepas dari peran besar TNI dimana TNI selalu menunjukkan profesionalisme dalam setiap penugasan.
Selain itu, Teofilus menilai, selama di bawah komando Marsekal Hadi Tjahjanto, peran aktif TNI juga mendapat apresiasi yang sangat bagus dari publik. Upaya TNI melakukan pengendalian pandemi di setiap daerah dan menjaga kedaulatan negara selaras dengan citra TNI yang mencapai 95,5 persen.
Angka tersebut, kata Teofilus, lebih baik dibandingkan dengan sejumlah lembaga tinggi negara lainnya. “Semua ini patut diapresiasi dan tentu hal ini bisa terjadi antara lain karena kerja keras Panglima TNI, Bapak Marsekal Hadi Tjahjanto,” sebutnya.
Lanjut Teofilus, masyarakat melihat dan merasakan langsung semua gerak pengabdian TNI sejak awal pandemi masuk ke Indonesia dan sampai saat ini hasilnya sangat positif dan memuaskan. Efektivitas kerja TNI di bawah kepemimpinan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto sangat membantu masyarakat di tengah situasi pandemi COVID-19.
Jelang masa pensiunnya sebagai Panglima TNI, Gerakan Muda Visioner (GEMUVI) mendorong Marsekal Hadi Tjahjanto untuk kembali dikaryakan dalam membangun Indonesia dengan masuk ke dalam Kabinet Indonesia Maju dan duduk sebagai Kepala Staf Presiden atau Menteri Perhubungan RI.
“Kami atas nama Gerakan Muda Visioner mendukung Presiden Jokowi untuk mengangkat Hadi Tjahjanto masuk ke dalam Kabinet Indonesia Maju. Sosok Pak Hadi yang profesional dan tegak lurus kepada pimpinan sangat tepat menjadi pembantu Presiden Jokowi untuk menggantikan para menteri yang hanya mengerjakan kepentingan pribadi dan sudah berambisi memikirkan Pilpres 2024 saja,” tutup Teofilus.
Discussion about this post